Augmented Reality

Teknologi Augmented Reality (AR) Mempermudah Pengenalan Kampus

ptik.umsida.ac.id – Teknologi terus berkembang dan memengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi (PTI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) menghadirkan solusi inovatif untuk membantu mahasiswa baru mengenal kampusnya dengan menciptakan aplikasi Virtual 3D Kampus 2 berbasis teknologi Augmented Reality (AR). Program ini bertujuan mempermudah mahasiswa baru menemukan lokasi-lokasi penting di Kampus 2 secara interaktif dan menyenangkan.

Mengapa Augmented Reality?

Menurut laporan penerimaan mahasiswa baru UMSIDA tahun 2021/2022, sebanyak 2188 mahasiswa baru terdaftar, dengan 676 di antaranya berasal dari Fakultas Sains dan Teknologi (SAINTEK) dan Program Studi Psikologi. Sayangnya, pengenalan kampus yang dilakukan hanya satu kali saat Forum Ta’aruf Mahasiswa (FORTAMA) belum cukup membantu mahasiswa menghafal lokasi di Kampus 2, terutama setelah perkuliahan mulai dilakukan secara tatap muka.

Dalam wawancara, peneliti menjelaskan bahwa “Teknologi Augmented Reality memungkinkan mahasiswa baru mengakses informasi tentang gedung dan fasilitas kampus di mana saja dan kapan saja. Aplikasi ini dirancang menarik, mudah digunakan, dan memberikan pengalaman yang terasa nyata.”

Proses Pembuatan Aplikasi

Aplikasi ini dirancang melalui beberapa tahapan sistematis:

  1. Observasi dan Perancangan Model 3D
    Peneliti melakukan pengamatan detail terhadap Kampus 2 UMSIDA, termasuk Gedung Kuliah Bersama (GKB 4, GKB 5, dan GKB 6), masjid, laboratorium, dan pusat layanan mahasiswa. Semua data ini kemudian digunakan untuk merancang model 3D menggunakan software Blender.
  2. Pembuatan Aplikasi Augmented Reality
    Dengan memanfaatkan software Unity dan Vuforia, model 3D tersebut diintegrasikan ke dalam aplikasi berbasis AR. Marker dalam bentuk brosur penerimaan mahasiswa baru digunakan untuk menampilkan visualisasi gedung kampus.
  3. Pengujian Validasi dan Akurasi Model
    Sebelum peluncuran, aplikasi diuji untuk memastikan akurasi tampilan virtualnya. Model 3D harus mampu memberikan informasi yang sesuai dengan kondisi nyata di Kampus 2.
Keunggulan Teknologi Augmented Reality

Aplikasi ini memberikan berbagai manfaat, terutama bagi mahasiswa baru yang sering kesulitan menemukan lokasi di kampus. Dengan AR, mahasiswa dapat menjelajahi kampus secara virtual seperti sedang berada di lokasi tersebut. Peneliti menyebutkan bahwa “Pengguna aplikasi ini dapat melihat tampilan nyata gedung kampus secara visual, seolah-olah mereka sedang berada di sana, meskipun berada di tempat lain.”

Selain itu, aplikasi ini dirancang untuk meningkatkan efektivitas pengenalan kampus dengan cara yang lebih modern dan sesuai dengan perkembangan teknologi.

Harapan dan Pengembangan Selanjutnya

Program ini tidak hanya ditujukan untuk mempermudah mahasiswa baru, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan branding UMSIDA sebagai institusi pendidikan yang inovatif. Peneliti menyatakan, “Kami berharap aplikasi ini tidak hanya mempermudah mahasiswa baru, tetapi juga menjadi contoh bagaimana teknologi dapat diintegrasikan ke dalam layanan pendidikan.”

Ke depan, aplikasi ini berpotensi dikembangkan lebih lanjut, seperti menambahkan fitur panduan berbasis suara, integrasi dengan jadwal perkuliahan, dan kolaborasi dengan teknologi virtual reality (VR).

Dengan implementasi teknologi AR ini, UMSIDA terus menunjukkan komitmennya untuk memberikan pengalaman pendidikan terbaik bagi seluruh mahasiswanya. Program ini juga mencerminkan bagaimana pendidikan tinggi dapat terus berinovasi di era digital.

 

Penulis: Mutafarida